SIMPLE
FUTURE TENSE
Ø DEFINITION
-
Future
Tense atau Simple Future digunakan untuk menyatakan peristiwa yang Akan
Terjadi. Future tense adalah tentang Nanti.
-
Digunakan
dalam banyak situasi seperti ketika membuat janji, prediksi atau rencana.
-
Simple
Future Tense dibagi menjadi dua bentuk yaitu “Will/shall” dan “going to”.
-
Tense
ini biasanya menggunakan Adverb of time :
o
Tomorrow (besok)
o
Next time (lain waktu)
o
Next… (….week, month, year)
o
Soon (segera)
o
Later (nanti)
o
Tonight (malam ini)
o
The day after tomorrow (lusa)
o
This week (minggu ini)
Ø FORM
1.
WILL/SHALL
·
Bentuk
Verbal (Verbal Sentence)
Kalimat verbal adalah kalimat
yang mengandung kata kerja (verb), atau dengan kata lain kalimat verbal itu
adalah kalimat yang predikatnya kata kerja (verb).
(+) S + Will/Shall + Verb 1 + O
(-) S + Will/Shall + Not + Verb 1
+ O
(?)
Will/Shall + S + Verb 1 + O
Example : (+) He will meet you
(-) He won’t meet you
(?) Will he meet you?
·
Bentuk
Nominal (Nominal Sentence)
Kalimat nominal adalah kalimat
yang tidak mengandung kata kerja, atau dengan kata lain kalimat nominal adalah
kalimat yang predikatnya bukan kata kerja.
(+) Subjek +
Will/Shall + be + Complement
(-) Subjek +
Will/Shall + not + be + Complement
(?)
Will/Shall + Subjek + be + Complement + ?
Example : (+) He
will be my husband
(-) He will not be
my husband
(?) Will he be my
husband?
Penggunaan
Will/Shall :
-
“will”
digunakan dalam mengucapkan suatu rencana tindakan yang baru saja kamu
pikirkan/belum direncanakan/spontanitas saat berbicara.
Juga digunakan untuk mengungkapkan ramalan yg akan terjadi berdasarkan
perhitungan atau perasaan (belum tentu kepastiannya).
-
Untuk
meminta seseorang melakukan sesuatu atau menawarkn sesuatu.
-
Shall
jarang digunakan. Bisanya Shall untuk Subject I dan We (I shall…, We shall….)
dan tidak untuk yang lain. Tetapi lebih sering orang pakai I will.. dan We
will.. Jadi untuk I dan We boleh pakai baik will atau shall. Sedangkan Subject
yang lain seperti I, HE, SHE, IT, YOU, THEY, WE semuanya pakai Will.
-
Will
sering disingkat dengan ’ll. “Will not” bisa disingkat menjadi “Won’t”. “Shall
not” bisa disingkat menjadi “Shan’t”
2.
GOING
TO
Bentuk Verbal
:
(+) S + To be
(am, is, are) + Going to + Verb 1 + O
(-) S + To be
(am, is, are) + Not + Going to + Verb 1 + O
(?) To be
(am, is, are) + S + Going to + Verb 1 + O
Example : (+) Tono is going to buy a new car
(-) Tono is not going to buy a
new car
(?) Is Tono going to buy a new
car?
Bentuk
Nominal :
(+) Subjek +
going to + be + Complement
(-) Subjek
+ going to + not + be + Complement
(?) To be
(am, is, are) + S + going to + be + Complement + ?
Example : (+) She is going to be a good doctor.
(-) She is not going to be a good
doctor.
(?) Is she going to be a good doctor?
Penggunaan Going
to :
-
“going
to” digunakan dalam mengucapkan suatu rencana tindakan yg telah dibuat jauh2
sebelum berbicara. Juga digunakan untuk
mengungkapkan suatu prediksi berdasarkan tanda-tanda saat ini (pasti terjadi
kemungkinan besar).
A.
Answer
those Questions :
1.
A:
The phone is ringing.
B:
I ............ take it.
a.
Will
b.
Am
going to
2.
A:
What .......... do this weekend?
B:
I have no idea.
a.
Will
you
b.
Are
you going to
3.
I
personally predict that .............. be the next president.
a.
Will
b.
Is
going to
4.
She
........... visit us next month.
a.
Will
b.
Is
going to
5.
A:
What is you plan for this summer holiday?
B:
I ......... visit New York.
a.
Will
b.
Am
going to
6.
I
am sure she ........ come.
a.
Will
b.
Is
going to
B.
Tuliskan
5 kalimat Simple Future Tense dengan menggunakan 3 auxiliary verb ‘Will’ dan 2
auxiliary verb ‘Going to’. Pada masing-masing auxiliary verb tersebut selipkan
1 kalimat Nominal.
Fungsi TO BE GOING TO
TO BE GOING TO digunakan untuk
mengekspresikan Prior Plan
(rencana terdahulu).
Contoh:
A: Why did
you buy this paint?
B: I am going to paint my bedroom tomorrow.
Pada contoh percakapan di atas, Pembicara B
telah membuat rencana terdahulu. Dia memutuskan untuk mengecat kamarnya
minggu lalu. Dan dia bermaksud untuk mengecat kamarnya besok.
|
Contoh:
I talk to Jhon yesterday. He is tired of taking the bus to work. He is going to buy a car. That's what he
told me.
Pada percakapan di atas, Si pembicara
mengetahui niat John untuk membeli mobil. Dan Jhon membuat keputusan pada
masa lalu (lampau) dan bermaksud untuk mewujudkan keputusannya di masa yang
akan datang.
|
Fungsi Will
Will digunakan ntuk
mengekspresikan Willingness
(kesediaan).
Contoh:
A: The
phone is ringing?
B: I will get
it.
Pada contoh kalimat di atas, Si pembicara (B)
mengatakan: "I am willing". Menandakan bahwa dia bersedia
untuk menjawab telponnya.
|
A: I don't
understand this problem.
B: Ask your
teacher about it. She will help you.
Pada contoh kalimat di atas, Si pembicara (B)
merasa sangat yakin akan kesediaan guru si (A) untuk membantu.
|
Komentar
Posting Komentar